PANGANDARAN JAWA BARAT - Guru Madrasah Tsanawiyah yang tergabung dalam Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) di Pangandaran kembali meluncurkan sebuah karya tulis yang dituangkan dalam bentuk buku.
Seperti yang dilansir indonesiasatu dari Inmas Kemenag Pangandaran, Buku berjudul "Guru Pembalajaran Kumpulan Pena Guru-Guru di Pesisir Pantai" setebal 157 halaman ini merupakan karya kolaboratif dari berbagai pemikiran para pendidik sebagai bentuk ekpresi pemikiran tematik dalam peningkatan kualitas pendidikan.
Saat ditemui diruang kerjanya, Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kantor Kementerian Agama Kab. Pangandaran, H. Nana Supriatna mengapresiasi atas terbitnya buku tersebut, tak hanya itu menurutnya hasil karya tulis para guru madrasah ini ternyata turut menghiasi literasi khazanah dunia pendidikan di kabupaten pangandaran.
Kami apresiasi yang setinggi tingginya, alhamdulillah buku ini lahir dari pengalaman mereka selama mengajar dan dari pengalaman mereka mendampingi peserta didiknya dijadikan sebuah karya. " ungkap Nana, Jum'at 30 April 2021.
Kami ucapkan terimakasih dan sekaligus merasa bangga pada para penulis yang telah menumpahkan konsentrasi nya untuk menerbitkan sebuah karya yang sangat berharga dan bermakna ini, " tambahnya.
Lebih lanjut, Nana mengungkapkan, propesionalisme guru sangat startegis dalam pembangunan nasional, yang mana bentuk profesionalitas guru sebagai praktisi harus terus dikembangkan.
Nana berharap, kedepannya bisa muncul lagi sebuah karya yang berangkat dari kasus-kasus Penelitian Tindakan Kelas (PTK) atau opini tentang pendidikan masa depan yang selaras dengan konsep madrasah hebat bermartabat.
Karena memang Pangandaran ini sebagai tempat tujuan wisata berkelas dunia, maka kami harapkan terbit buku versi bahasa asingnya juga, "imbuhnya.
Dalam kesempatan itu pula, kami mengajak peserta didik lainnya untuk terus aktif menyumbangkan karyanya dalam bentuk tulisan serta membangun budaya literasi.
Buku ini layak dibaca praktisi pendidikan, pemerhati pendidikan juga penentu kebijakan, ya, karena di dalamnya berbicara nalar, berbicara tentang pengalaman seorang pengajar, dan juga berbicara tentang opini pendidikan, " tutupnya.
Buku yang ditulis oleh 17 guru madrasah Tsanawiyah ini diterbitkan oleh Farha Puataka April 2021.
Adapun penulisnya Dede Kusnandar, Ahmad Jaeni, Sulastri, Nenda Muslihin, Ruslan Zaenudin, Hendra Yuda Permana, Muhamad Entis Sutisna, Gilang Fitri Ayuni, Zulfanur, Tita Astira, Muhammad Hilaman S, Yayat Rohayati, Rinda Fauzian, Didin SahidiYani Mulyani, Suradi, Ginanjar Yusuf.
Selain buku Guru Pembalajaran Kumpulan Pena Guru-Guru di Pesisir Pantai, banyak juga buku yang sudah terbit diantaranya buku Panduan Praktikum Asik dan Menyenangkan.
Ada juga buku berjudul Madrasah Diniyah Studi tentang Konstribusi Madrasah Diniyah di Era Globalisasi, Pendidikan Ahlak Karimah Berbasis Kultur Kepesantrenan, Isu-Isu Kontemporer PAI, How Tobe A Writer, Pengantar Pisikologi Pengembangan, Pemikiran Pendidikan Al Zarnuji yang ditulis oleh Rinda Fauzian.