Peringati HUT NKRI Ke-76, Masyarakat Desa Wisata Leuwikujang Kibarkan Merah Putih di Puncak Gunung Shanghyang Dora

    MAJALENGKA - Moment Memperingati HUT NKRI Ke-76 sangat dinanti oleh masyarakat. Segala bentuk perlombaan dan hiburan biasa dirayakan meriah oleh masyarakat sebagai wujud rasa syukur kepada allah Swt atas nikmat Kemerdekaan yang telah di perjuangkan oleh para pahlawan Bangsa dengan tebusan jiwa raga.

    Pada masa Pandemi sekarang semua kegiatan itu dibatasi oleh aturan Pemerintah demi mencegah dan memutus mata rantai penularan Covid-19.

    HUT NKRI Ke-76 jatuh pada hari Selasa, kelompok pemuda dan masyarakat yang tergabung dalam organisasi Karang taruna, Kompepar dan LMDH bekerjasama dengan Forkopimcam Leuwimunding dan Perhutani BKPH Ciwaringin melaksanakan pengibaran Bendera Merah Putih di Puncak Gunung Sanghiyangdora pada ketinggian 1200 mdpl yang merupakan Kawasan hutan Perum Perhutani KPH Majalengka Divisi Regional Jawa Barat dan Banten, Selasa (17/8/2021)

    Tempat kegiatan perayaan HUT NKRI Ke-76 sengaja di Puncak Gunung Sanghyangdora di Desa Leuwikujang dilatarbelakangi karena Desa tersebut merupakan Desa Wisata yang telah di dikukuhkan oleh Dinas Pariwisata Kabupaten. Ini sebagai salah satu upaya promosi untuk menarik pengunjung pasca Pandemi.

    Dalam Pelaksanaan kegiatan upacara  pengibaran Bendera sebagai pembina upacara Camat Leuwimunding Aay Kandar Nurdiansyah, S.STP. Peserta upacara yang hadir kepala Desa Leuwikujang H.Juhaeni segenap anggota Karangtaruna,   , Binmas dan Babinsa , Kompepar , LMDH Hyangdora, Tatang Koswara, S.hut selaku Asper / Kepala Bagian Pemangkuan Hutan Ciwaringin beserta anggota Polhut. Pelaksanaan kegiatan dilaksanakan dengan Protokol Kesehatan.(NSS/ASEP WAHIDIN)

    PERHUTANI WISATA MAJALENGKA
    Nanang Suryana Saputra

    Nanang Suryana Saputra

    Artikel Sebelumnya

    Open Bidding nya Sudah Dilaksanakan sejak...

    Artikel Berikutnya

    Terkait Sengketa Lahan Antara Petani Penggarap...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Jangan Mengaku Jurnalis Jika Tata Bahasa Anda Masih Berantakan
    Hendri Kampai: Pemimpin Penipu Pasti Jatuh, Sebuah Kepastian dalam Sejarah dan Moralitas
    Laksda TNI Edwin Tulis Buku Potensi Maritim Untuk Swasembada Pangan
    Subsatgas Pemberantasan Penyelundupan TNI Kembali Gagalkan Penyelundupan 23 Pekerja Migran Ilegal di Perbatasan RI-Malaysia
    Ciptakan Situasi Wilayah Tetap Kondusif, Kodim 1710/Mimika BKO Polres Laksanakan Apel Gelar Pasukan Jelang Putusan Sengketa Pilkada

    Ikuti Kami