Pelaksanaan Vaksinasi di Pangandaran Hasilnya Melebihi Target

    Pelaksanaan Vaksinasi di Pangandaran Hasilnya Melebihi Target

    PANGANDARAN JAWA BARAT - Pelaksanaan vaksinasi di kabupaten Pangandaran terus dilakukan dan antusias masyarakat sangat luar biasa hingga hasilnya melebihi target, ya target vaksinasi kita kan sekitar 4 ribuan perharinya, tapi sekarang sudah mencapai 6 sampai 7 ribuan per harinya, " kata Bupati Pangandaran H Jeje Wiradinata, saat monitoring pelaksanaan vaksinasi di desa pangangandaran Minggu 26/09/2021.

    Dikatakannya bahwa, hasil vaksinasi di Kab Pangandaran terkendala saat melakukan entry data ke aplikasi (pcare).Pasalnya ya karena

    total vaksinasi untuk dosis 1 di data secara manual, yang mana di Sabtu, 25-09-2021 kemarin berada diangka 47, 75 persen, namun ketika dimasukan ke aplikasi (pcare) hanya 46, 21 persen.

    Jadi, lanjut jeje,  kalau mau 50 persen tinggal 8 ribuan orang warga lagi, ya itu di perhitungan manual, nantinya kan dimasukan ke aplikasi pcare Pemerintah Pusat, hanya saja kendalanya saat masukin data susah sinyal dan sebagainya, " kata Jeje.

    Namun melihat dari gerakan vaksinasi saat ini, saya optimis target vaksinasi bisa tercapai dan Pangandaran tidak akan naik ke level 3.

    "Kalau vaksinasi yang untuk lansia malah sudah lebih dari target, ya karena sudah mencapai 41 persen, " kata jeje.

    Sementara untuk stok vaksin Pangandaran hanya bisa memenuhi kebutuhan selama 4 hari. kami  sempat deg-degan juga."Tapi kemarin vaksin sudah terdistribusi ke Pangandaran sebanyak 20 ribu dosis. Pokoknya saya tidak akan diam, dua hari stok vaksin sudah mau habis, kita akan usulkan untuk minta dikirim lagi, " ujarnya.

    Bahkan, kata jeje, untuk mengejar target vaksinasi, saya telah mengerahkan seluruh SKPD untuk turun langsung ke lapangan supaya memantau langsung pelaksanaan vaksinasi.

    Saya perintahkan baik yang ASN maupun yang non ASN untuk turun ke lapangan semua, " sebutnya.

    Sementara, Sekertaris Daerah Kabupaten  Pangandaran Drs Kusdiana MM menjelaskan bahwa, berdasarkan Intruksi Mendagri Nomor 43 tahun 2021 tentang  PPKM level 4, level 3 dan level 2 Corona Virus Disease 2019 di wilayah Jawa dan Bali, pada huruf c, disebutkan bahwa, untuk Kabupaten/Kota dengan level 2 (dua) pada Intruksi mendagri Nomor 42 Tahun 2021 dan tetap berada pada level 2 (dua) atau level 1 (satu) berdasarkan Indikator Penyesuaian Upaya Kesehatan Masyarakat dan Pembatasan Sosial dalam Penanggulangan Pandemi COVID-19 yang ditetapkan oleh Menteri Kesehatan per tanggal 12 September 2021 akan diberikan waktu 2 (dua) minggu untuk mencapai target vaksinasi  pada huruf a dan huruf b, dengan ketentuan apabila target vaksinasi tidak tercapai dalam 2 (dua) minggu, maka Kabupaten/Kota akan naik ke level 3 (tiga). 

    Sedangkan berdasarkan data KPC-PEN hari Minggu 26 September 2021 pukul 13:30 WIB untuk Dosis 1 tercapai 173.342 atau (50, 07%), untuk Dosis 2 tercapai 73.403 atau (21, 33%) dan untuk Dosis 3: 1.011 atau (0, 29%). Total Dosis: 246.756

    Pangandaran tetap berada pada level 2 dengan total sasaran 50, 07 persen. Jadi lebih 0, 07 persen dari target 50 persen, sedangkan lansia 46, 95 persen lebih besar 6, 95 persen, " ujar Kusdiana.

    Sekarang  Pemerintah Daerah Kabupaten Pangandaran hanya tinggal fokus untuk mencapai level 1saja, yaitu dengan terus melaksanakan gerakan vaksinasi kepada masyarakat, " sebutnya.    (Anton AS)

    Pangandaran jawa barat
    Anton Atong Sugandhi

    Anton Atong Sugandhi

    Artikel Sebelumnya

    Jika Vaksinasi belum 90 Persen, Objek Wisata...

    Artikel Berikutnya

    Kekerasan Sexual terhadap Anak di Bawah...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Polda Jabar Gelar Pemeriksaan Serentak Senjata Api Anggota Polri
    Panglima TNI Terima Audiensi Siswa-Siswi SMA Taruna Nusantara
    Lanud Sultan Hasanuddin Gerak Cepat Bantu Korban Banjir di Maros
    Polda Jatim Lakukan Pengecekan Senpi dan Amunisi Anggota
    Ops Lilin Semeru 2024, Polda Jatim Gelar Tes Urine Pengemudi Bus di Terminal Purabaya

    Ikuti Kami