Ada 29 Tenaga Kesehatan di Pangandaran Terpapar Virus Covid-19

    Ada 29 Tenaga Kesehatan di Pangandaran Terpapar Virus Covid-19

    PANGANDARAN JAWA BARAT - Di kabupaten Pangandaran, Ada 29 tenaga kesehatan yang terpapar virus covid-19.

    Dari ke 29 orang tersebut, terdiri dari 24 orang tenaga kesehatan berasal dari 5 puskesmas, dan 5 orang berasal dari tenaga kesehatan RSUD pandega, " kata Drg Yani Ahmad Marzuki, selaku kadis kesehatan di kantornya, senin 18/01/2021.

    Semua TeNaga Kesehatan (Nakes) yang terpapar itu,   statusnya Orang Tanpa Gejala (OTG), mereka semua sedang menjalani isolasi mandiri, " kata Yani.

    Menurutnya, semua tenaga kesehatan yang terpapar itu, ketika mereka sedang melakukan pelayanan kesehatan.

    Ada juga keluarga Nakes yang positif, lalu terpapar di claster keluarga, " ujarnya.

    Merskipun ke 29 nakes terpapar virus covid-19, namun, pelayanan kesehatan tetap berjalan, sementara untuk pelayanan Poned diberhentikan, tapi untuk rawat inap tetap dibuka, " kata Yani.

    Yani juga menambahkan, bahwa, pihaknya sedang mengusulkan vaksin covid-19 ke Pemprov Jabar, yang kemungkinannya vaksin tersebut sudah ada di Pangandaran pada Minggu ke tiga.

    Mengapa pemkab Pangandaran terlambat dapat vaksin covid-19, ya karena pemprof Jabar lebih mengutamakan daerah yang kasus penyebaran virus covid-19 nya lebih tinggi dulu, misalnya Bekasi dan Depok, " ujarnya.

    Sementara, vaksin covid-19 pun, realisasinya hanya diprioritaskan untuk tenaga kesehatan dahulu, tahap selanjutnya, baru akan diberikan kepada kantor-kantor  pelayanan seperti kantor dinas, untuk TNI dan Polri.

    Untuk tahap selanjutnya, baru disalurkan kepada masyarkat, dan juga vaksin covid-19 ini diberikan secara gratis, " kata Yani. 

    Menurut Yani, paparan virus covid-19 ini tidak hanya terjadi di lingkungan Nakes saja, tapi hari ini, dari hasil Tes Swab, ditemukan ada 4 orang PNS di lingkungan kantor sekretariat daerah kabupaten Pangandaran, terpapar virus covid-19, " imbuhnya. (Anton AS)

    Anton Atong Sugandhi

    Anton Atong Sugandhi

    Artikel Sebelumnya

    Pasar Penanjung Pangandaran Dibangun Tahun...

    Artikel Berikutnya

    Even Though In pandemic Era, the Total Regional...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Jangan Mengaku Jurnalis Jika Tata Bahasa Anda Masih Berantakan
    Hendri Kampai: Pendidikan dan Kesehatan Gratis Indikator Kepemimpinan yang Kompeten
    Hipmi Minta Danatara Dipimpin Sosok Bebas Dari Kepentingan
    Himbara Solid di Tengah Guncangan Ekonomi Global
    Hendri Kampai: Indonesia Tidak Bisa Diubah Menjadi Negara Diktator Seperti Korea Utara?

    Ikuti Kami