Pernyataan Cawapres 03 Mahfud MD Suami Korupsi karena Faktor Tuntutan Istri : Adv. Adibba Memeberikan Kritik

    Pernyataan Cawapres 03 Mahfud MD Suami Korupsi karena Faktor Tuntutan Istri : Adv. Adibba Memeberikan Kritik

    JAKARTA - Adv Adiba Uzma Ashri, S.H, C.Med Seorang Advokat Peradi dan Aktivis Perempuan mengkritik pernyataan Cawapres nomor urut 3 Yaitu Prof. Dr. H. Mohammad Mahfud Mahmodin, S.H., S.U., M.I.P., dikenal dengan nama Mahfud MD yang mengatakan banyak Koruptor masuk penjara karena tuntutan istri. Jakarta (23/12/2023).

    Adiba mengecam dan sangat menyayangkan atas pernyataan yang di lontarkan oleh Mahfud Md yang telah Memojokkan dan Melukai Perempuan Indonesia. Korupsi adalah suatu bentuk ketidakjujuran atau tindak pidana yang dilakukan oleh seseorang atau suatu organisasi yang dipercayakan dalam suatu jabatan kekuasaan, untuk memperoleh keuntungan yang haram atau penyalahgunaan kekuasaan untuk keuntungan pribadi seseorang "Tegas Addiba",

    Korupsi itu tidak memandang jenis kelamin maka saya menyampaikan bahwa tandanya Mahfud MD tidak mampu memahami Isu Gender. Kendati data dan Fakta di lapangan pelaku korupsi terbanyak di tunjukkan dan dilakukan oleh kaum laki-laki, adapun terjadinya perbuatan Korupsi karena faktor dari perempuan atau ( istri ). Sudah bisa di pastikan laki-laki atau suami tidak punya pendirian baik dalam konsistensi dan komitmen dirinya, untuk tidak mengambil sesuatu yang bukan haknya. Itu semua merupakan penyakit mental individu yang parah dan saat ini di miliki pelaku tindak pidana korupsi . 

    lagi pula , Saat ini sudah banyak kok Perempuan-Perempuan mandiri dan merdeka secara Finansial tanpa ketergantungan kepada laki-laki "Ucap Adiba",

    Menurutnya, banyak pula istri-istri yang malah ikut bekerja untuk membantu Perekonomian keluarganya. "Tandanya apa? Justru banyak juga Peran Istri lah yang mendukung Para suami untuk mencegah melakukan tindak pidana Korupsi. 

    Penyebab seseorang melakukan tindak pidana Korupsi :
    1. Kesadaran atau Kemauan 
    2. Kesempatan 
    3. Rasional 

    Adapun Tindak pidana Korupsi selalu terjadi di Indonesia berulang secra berkelanjutan seakan tidak pernah ada habisnya, karena penegakan Hukum dan Pengawasan masih lemah sehingga menyebabkan tingginya kejadian Korupsi di Indonesia. 

    Harapan beser disampaikan bahwa Semoga kedepan kita semua masyarakat Indonesia dapat bersinergi untuk sama-sama mencegah dan Memberantas Korupsi lebih baik lagi untuk di Indonesia emas menuju keunggulan yang nyata dan maju secara Hukum agar dapat merubah dari yang baik menuju lebih baik "ujarnya". (Resky P)

    jakarta
    Anton Atong Sugandhi

    Anton Atong Sugandhi

    Artikel Sebelumnya

    Aksi Demo Mayarakat Tuntut Kanwil BPN Sumut...

    Artikel Berikutnya

    Pimpinan dan Redaksi Jurnalis Indonesia...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Bakamla RI Persiapkan Patroli Terkoordinasi "Operasi Gannet-8"
    Kiyai Habibudin: Berjuang untuk Memanusiakan Manusia Harus Berangkat dari Kebutuhan Keinginan dan Frekuensi yang Sama Tanpa Kebersamaan Tidak Nyambung
    Agar Berjalan Dengan Lancar Dan Tertib, Babinsa Koramil 1710-02/Timika Pantau Dan Monitoring Kegiatan Pasar Murah
    Supratman Tokoh Presidium Daftar Bacalon Bupati Pangandaran: Tua Boleh tapi Lemah Jangan
    Gerakan 'Honai To Honai' Satgas Yonif 115/ML Bantu Kesulitan Masyarakat Kampung Wuyuneri 
    Pilkada Pangandaran 2024 Makin Panas, dari Banyaknya Calon Bermunculan Ujang Endin Indrawan Disebut Paling Potensial
    Rotasi, Pengambilan Sumpah Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Pangandaran 
    DPC Gerindra Buka Penjaringan Bacalon Bupati dan Wakil Bupati Pangandaran Tanpa Biaya Serupiahpun
    Hardiknas Tahun 2024: Ing Ngarso Sung Tulodho, Ing Madya Mangun Karso, Tut Wuri Handayani
    Pelayanan Publik di Kabupaten Pangandaran Kualitas Tertinggi, Infrastruktur 95% Sukses Dibangun Kondisi Mantap, Pengangguran Terendah di Jawa Barat
    Pilkada Pangandaran 2024 Makin Panas, dari Banyaknya Calon Bermunculan Ujang Endin Indrawan Disebut Paling Potensial
    Pelayanan Publik di Kabupaten Pangandaran Kualitas Tertinggi, Infrastruktur 95% Sukses Dibangun Kondisi Mantap, Pengangguran Terendah di Jawa Barat
    Rotasi, Pengambilan Sumpah Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Pangandaran 
    DPC Gerindra Buka Penjaringan Bacalon Bupati dan Wakil Bupati Pangandaran Tanpa Biaya Serupiahpun
    Hardiknas Tahun 2024: Ing Ngarso Sung Tulodho, Ing Madya Mangun Karso, Tut Wuri Handayani
    Ketua FKPAI Kutuk Keras Pengrusakan Fasilitas Umum saat Demo Penolakan Penetapan APBD Kabupaten Pangandaran TA 2024
    Jika Objek Wisata Ingin Segera Dibuka, Maka Minggu Depan Pangandaran Harus Bisa di Level 2
    Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata Realisasikan 26 Poin Janji Politik di Masa Kampanye 2020
    Pemkab Pangandaran Dukung Pelaksanaan Operasi Ketupat Lodaya 2021
    KPU Pangandaran Raih Lagi Penghargaan 6 Kategori Terbaik dari KPU Provinsi Jabar

    Ikuti Kami