PANGANDARAN JAWA BARAT - Penghijauan di lahan ktitis bisa menambah oksigen, memperindah lingkungan serta menyejukan udara sekitar dan Air mudah terserap sehingga tidak mudah banjir, " kata bupati pangandaran, H Jeje Wiradinata kepada beberapa awak media, seusai mengikuti acara penghijauan lahan kritis sumber mata air, bertempat di dusun banjarsari desa selasari parigi, kamis 28/10/2021.
Disampiakannya bahwa, dengan melakukan Penghijauan di lahan ktitis, kita nantinya akan mendapatkan manfaaat diantaranya:
1. Mencegah terjadinya erosi tanah yang bisa disebabkan oleh angin dan juga air hujan yang berturut-turut.
2. Melestarikan kesuburan tanah yang bisa dijadikan sebagai lahan pertanian.
3. Menjaga struktur tanah agar tidak rusak.
4. Menjaga keanekaragaman satwa agar tetap lestari.
5. Membuat udara tetap bersih dan sehat terutama bagi makhluk hidup yang ada di bumi.
6. Membuat tanah tetap kokoh sehingga risiko tanah longsor bisa dihindari.
7. Mengurangi efek dari pencemaran udara dan global warming.
8. Melestarikan Sumber Daya Alam untuk digunakan sebagai peningkat produktivitasnya, " kata Jeje.
Menurutnya, sekarang sudah sepantasnya kita memiliki kepedulian terhadap penghijauan dan reboisasi di wilayah kabupaten pangandaran. Terutama ya karena saat ini banyak sekali bencana alam yang disebabkan oleh ulah tangan manusia, seperti kekeringan yang berkepanjangan, mudah banjir, tanah longsor dan masih banyak lagi lainnya.
Selain melakukan reboisasi masyarakat dituntut untuk melakukan penghijauan di wilayah sekitarnya, ya tujuannya supaya hutan terhindar dari kegundulan.
Semoga penghijauan yang telah kita lakukan bersama ini, nantinya bermanfaat untuk kita semua, " sebutnya. (Anton AS)