PANGANDARAN JAWA BARAT - Dalam rangka pemantapan kesiapsiagaan menjelang lebaran, Pemerintah Kabupaten Pangandaran menggelar Rapat Koordinasi Persiapan Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444 H yang dipimpin langsung oleh Bupati Pangandaran, bertempat di Aula Setda Cintakarya, Parigi. Selasa (11/04/2023).
Rakor ini diikuti oleh Wakil Bupati Pangandaran, Forkopimda Kabupaten Pangandaran, Para Kepala SKPD lingkup Pemerintah Kabupaten Pangandaran, Para Camat di wilayah Kabupaten Pangandaran, Ketua MUI Kabupaten Pangandaran, dan instansi terkait lainnya.
Sebagai daerah tujuan wisata, prediksi pemudik dan wisatawan yang akan liburan di Pangandaran akan meningkat, hal ini karena terkait kebijakan pemerintah pusat yang memperpanjang libur Hari Raya Idul Fitri 1444 H serta telah dibukanya jalan baru lintas pesisir selatan Pangandaran yang cukup mengundang animo para wisatawan.
Beberapa hal yang dibahas dalam rakor tersebut adalah terkait rekayasa lalu lintas yang akan dijalankan di jalan protokol serta pengaturan tempat wisata.
Baca juga:
Kasal Resmikan Monumen KRI Nanggala-402
|
Pengamanan di jalan protokol akan dilakukan mekanisme CB di beberapa titik yaitu Kalipucang, Panci Mas, dan Bundaran Karapyak.
Sementara itu untuk pengaturan di tempat wisata rencananya kantong parkir untuk kendaraan bus yaitu di PW, kendaraan truk di Lapang Katapang Doyong, dan untuk mini bus di sepanjang pantai barat.
Dinas Perhubungan Kabupaten Pangandaran menyebutkan bahwa untuk mengurai kemacetan akan diberlakukan one way yang sifatnya situasional dan akan didukung oleh penunjuk jalan agar memudahkan para wisatawan.
Sementara itu, Polres Pangandaran khususnya SATLANTAS menyatakan siap untuk bersinergi dengan berbagai pihak dalam upaya pengamanan arus libur lebaran di Pangandaran.
Berdasarkan pemaparan yang diberikan oleh Disparbud Kabupaten Pangandaran, untuk memastikan keamanan di destinasi wisata akan dilakukan sebagai berikut.
1. Perluasan wilayah kerja balawista
2. Persiapan dan kesigapan personil
3. Antisipasi laka laut dengan menambah rambu-rambu keselamatan di sekitar pantai
4. Persiapan peralatan keselamatan
5. Monitoring selama libur idul fitri.
Merespon hal tersebut, Bupati Pangandaran H. Jeje Wiradinata meminta untuk memfokuskan di Pos 5 yang menjadi daerah rawan laka laut. (Anton AS)